Selasa, 12 September 2017

Jenis gerakan olahraga yang bisa dilakukan di rumah

Jenis gerakan olahraga yang bisa dilakukan di rumah
Jenis gerakan olahraga yang bisa dilakukan di rumah - Banyak orang mencari beberapa cara untuk bisa merampingkan dan mengurangi perut. Beberapa pergi ke gym sesering mungkin, ada juga jogging harian dan rutinitas maraton. Tapi bagaimana dengan Anda yang sangat sibuk dan tidak bisa meluangkan waktu untuk pergi ke gym? Tenang, kini Anda bisa melakukan gerakan olahraga sendiri di rumah. Waktu olahraga bisa disesuaikan dengan waktu luang Anda serta lamanya olahraga yang bisa diatur sesuai kebutuhan sehari-hari.

Berbicara tentang olahraga yang bisa dilakukan di rumah, berikut adalah  jenis gerakan olahraga yang bisa dilakukan di rumah. Sederhana namun sangat efektif bagi Anda sehingga Anda ingin memiliki tubuh yang sehat dan bugar. Baca juga : Dokter sunat pekanbaru

1. Jongkok atau jongkok

Gerakan olahraga yang bisa dilakukan di rumah pertama sangat mudah. Anda hanya berdiri tegak dengan kaki sejajar dengan bahu Anda. Kemudian turunkan pinggul Anda sampai Anda duduk di kursi. Pada saat yang sama, dada harus tetap teguh dan foresight. Posisi lentur lutut juga harus tidak melampaui jari kaki. Lakukan gerakan posisi awal dan jongkok gerakan ini sebanyak satu set dengan 10 atau 20 kali loop.

2. Pektoral

Gerakan push-up terlihat mudah, tapi jika Anda tidak terbiasa dengan itu Anda akan merasa sangat sakit di area lengan di bahu.

Gerakan ini membutuhkan kekuatan tangan, perut dan kaki. Untuk memulai, letakkan telapak tangan di lantai, ke bahu. Dalam hal itu, luruskan bagian belakang, dada ke kaki. Turunkan dada Anda berulang kali dengan melipat tangan Anda. Bagi pemula, Anda bisa melakukan push-up dengan meletakkan lutut di lantai. Setelah tangan cukup kuat, angkat lutut dari lantai dan dorong seperti biasa.

3. Skaters

Pernahkah Anda melihat gerakan pemain skateboard? Gerakan ini diambil dari gerakan yang dilakukan oleh para skaters. Bedanya, gerakan ini dilakukan dengan lompatan. Jika dilakukan secara teratur, maka kaki akan menjadi lebih kuat karena beban diletakkan pada lutut dan kaki.

Untuk melakukan ini, posisi awal kaki kanan di depan semi jongkok, bodi sedikit membungkuk ke depan dan kaki kiri terbelakang melintang dengan tumit restriksi. Posisi tangan seperti saat berlari. Lalu lakukan lompatan di tempat itu dengan menukar kaki. Ikuti dengan gerakan tangan seperti skateboard.

4. Jejak papan

Gerakan ini mirip dengan gerakan trailing seperti bayi. Posisi awal gerakan ini adalah seperti saat Anda akan melakukan push up. Lalu, letakkan siku kiri di lantai sementara lengan yang satunya tetap tegak. Kemudian lakukan secara bergantian ke siku kanan. Untuk awal latihan, Anda bisa mencoba 5 sampai 10 set. Jika Anda cukup terlatih, lakukan 15 sampai 20 set.

5. Stride

Berdirilah dengan kaki Anda terpisah bahu dan letakkan lengan Anda di sisi tubuh Anda. Lalu, gerakkan kaki kanan ke depan dan tekuk 90 derajat. Turunkan lutut kiri ke lantai dan betis berada di belakang dengan tumit yang menahan. Kemudian kembali ke posisi awal dan lakukan gerakan yang sama dengan kaki kiri.

6. Single-leg balance band

Saldo batang untuk satu kaki atau diartikan menyeimbangkan tubuh dengan satu kaki. Posisi awal berada pada posisi vertikal dengan tangan di samping. Kemudian tekuk lutut kanan ke depan dengan tumit pada jari kaki, bawalah kaki kanan kembali dan kedua tangan sejajar dengan bahu. Tahan selama 10 detik, lalu lakukan kaki kiri.

7. Burung anjing

Mulailah gerakan ini dengan posisi menyeret yang posisi lutut sejajar dengan pinggul dan telapak tangan di lantai dan sejajar dengan bahu. Kemudian, bawalah tangan kanan lurus ke depan dengan bahu saat kaki kiri berbelok langsung dengan pantat. Tahan selama beberapa detik tanpa menekuk punggung Anda, lalu kembali ke posisi awal dan ulangi di sisi yang berlawanan.

Side Plank Hip Drops

Gerakan ini berbeda dengan papan biasa atau juga dari papan pukat. Gerakan ini dimulai dengan gerakan berbaring di sisi kanan bodi dan siku kanan membungkuk sejajar dengan bagian bawah bahu. Dalam posisi ini, pinggul hanya turun di lantai. Kemudian, angkat pinggul ke bawah dan tahan berat dengan lengan. Tahan posisi sekitar 3 sampai 5 detik dan pinggul bawah. Ulangi beberapa kali.

9. Jembatan

Berbaring telentang dengan lengan di sisi tubuh. Lalu tekuk lutut, tapi betis tetap lurus dengan telapak kaki di tanah. Kemudian angkat pinggul Anda dengan bahu Anda. Manusia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar